1. Cerpen adalah salah satu karya sastra yang berbentuk...

a. Bait

b. Baris

c. Dialog

d. Prosa

e.  Nonfiksi

2. Salah satu hal yang membedakan cerpen dan puisi adalah...

  1. Adanya alur
  2. Adanya tema
  3. Adanya amanat
  4. Adanya imajinasi
  5. Adanya gaya bahasa

3. Salah satu unsur Ekstrinsik cerpen adalah...

  1. Gaya penyampaian cerita
  2. Penokohan
  3. Latar Budaya Pengarang
  4. Tanggapan pembaca
  5. Tampilan ilustrasi cerpen

"Hanya itu alasan Mama melarang Anisa menikah dengan Handoko?" Bibir Anisa menyinggung sinis. "Oh, alangkah piciknya pikiran Mama! Lalu apa artinya kemuliaan hati Mama selama ini yang Anisa kagumi? Padahal dulu Mama tidak pernah mempermasalahkan status Handoko yang ternyata belum mempunyai pekerjaan tetap. Demikian kakakku yang selama ini mendukungku sekarang berbalik arah.

 

4. Konflik yang terdapat dalam kutipan cerpen tersebut adalah...

a. Anisa dan Handoko tidak jadi menikah.

b. Anisa dilarang menikah oleh Mama dan kakaknya.

c. Mama yang berpikiran picik terhadap Handoko.

d. Keinginan Mama agar Anisa hidup bahagia.

e. Kakak tidak mendukung pernikahan Anisa dengan Handoko.

Ketika tubuhnya digerogoti penyakit dengan enteng orang miskin itu melenggang ke rumah sakit. la menyerahkan Kartu Tanda Miskim pada suster jaga. Karena banyak bangsal kosong, suster itu menyuruhnya menunggu di lorong."begitulah enaknya jadi orang miskin" batinnya"'dapat fasilitas gratis tidur di lantai" Dan orang miskin itu dibiarkan menunggu berhari-hari.

 

5. Permasalahan pada kutipan cerpen di atas adalah ...

a. Tubuhnya digerogoti penyakit

b. Buruknya pelayanan rumah sakit

c.  Susahnya menjadi orang miskin

d.  Banyak bangsal yang kosong

e.  Tidak mendapat fasilitas gratis

6. Penggalan cerpen berikut untuk tiga butir soal di bawah ini!

Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda. "Kenang-kenangan" oleh Abdul Gani A.K.

 

Sudut pandang pengarang yang digunakan dalam penggalan tersebut adalah...

a. orang pertama pelaku utama

b. orang ketiga pelaku sampingan

c. orang ketiga pelaku utama

d. orang pertama dan ketiga

e. orang ketiga serbatahu

7. Watak tokoh "aku" dalam penggalan cerita tersebut adalah ...

a. percaya diri

b. mudah menyesuaikan diri

c. sombong

d. rajin berusaha

e. mudah dipengaruhi

8. Amanat dalam penggalan cerpen tersebut adalah...

a. Jangan cepat menyerah pada keadaan bagaimanapun juga.

b. Jangan membuang waktu selagi masih ada waktu.

c. Sebaiknya kita menyesuaikan diri dengan keadaan.

d. Jangan lupa diri bila menguasai bahasa orang.

e. Jangan mudah dipengaruhi oleh orang lain.

 

1. Kompilkasi             4. Evaluasi

2. Orientasi                 5. Koda

3. Abstrak                   6. Resolusi

 

9. Urut-urutan struktur teks cerpen yang benar adalah...

a. 1,2,3,4,5,6

b. 2,6,5,4,3,1

c. 3,2,1,4,6,5

d. 4,5,6,3,2,1

e. 5,6,1,3,4,2

 

Bila ada yang bertanya, siapa makhluk paling kikir di kampung itu, tidak akan ada yang menyanggah bahwa perempuan ringkih yang punggungnya telah melengkung serupa sabut kelapa itulah jawabannya. Semula ia hanya dipanggil Banun. Namun, lantaran sifat kikirnya dari tahun ke tahun semakin mengakar; pada sebuah pergunjingan yang penuh kedengkian, seseorang menambahkan kata kikir di belakang nama ringkas itu, hingga ia ternobat sebagai Banun Kikir. Konon, hingga riwayat ini disiarkan, belum ada yang sanggup menumbangkan rekor kekikiran Banun. (buku paket hal 58)

 

10. Bagian struktur teks cerpen di atas adalah...

a. Orientasi

b. Komplikasi

c. Koda

d. Abstraks

e. Evaluasi

 

NB : Silakan jawab dan salin dibuku latihanmu dan dikumpulkan ketika ada pertemuan tatap muka.